Bawaslu Kabupaten Ikuti Bimtek Penguatan Kapasitas

Pimpinan Bawaslu Provinsi NTB saat pembukaan Bimbingan Teknis (Bimtek) penguatan kapasitas anggota Bawaslu Kavupaten Kota se NTB, Senin (17/9/2018) di Hotel Aruna Senggigi Lombok.

Lombok, Zona Rakyat.- Usai mengikuti Rapat Kerja Teknis (Rakernis), selama dua hari di Sumbawa, Anggota Bawaslu Kabupaten Kota se NTB kembali mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) penguatan kapasitas. 

Kegiatan tersebut dipusatkan di Hotel Aruna Senggigi Lombok Barat selama tiga hari yang dimulai Senin (17/9) hingga Rabu (19/9).

Pimpinan Bawaslu Provinsi NTB Itratif ST MT mengatakan penguatan kapasitas anggota Bawaslu Kabupaten Kota Se NTB dalam upaya memberikan informasi, pengetahuan, pelatihan dan koordinasi dalam melasanakan tugas pengawasan.

"Kegiatan ini berbeda dengan kegiatan sebelumnya dimana hanya fokus di dalam ruangan namun kali ini diawali dengan di luar ruangan melalui kegiatan olah raga," katanya

Kegiatan bimtek ini kata Kordiv SDM dan Organisasi Bawaslu Provinsi NTB, sebagai klausul wajib bagi Bawaslu Kabupaten Kota karena pasca pelantikan belum mengikuti opspek atau kegiatan bimbingan teknik untuk penguatan  kapasitas. 

"NTB ini masuk sebagai daerah tahap kedua untuk kegiatan ini. Sehingga kita harus dilakukan secepatnya karena ada 8 modul yang harus dibahas dalam bimtek ini. Setiap modul dimulai dari free test dan diakhiri dengan post test. Bahkan pada ujung kegiatan akan ada penganugerahan peserta terbaik," jelas Itratif.

Sementara Suhardi MH, mengatakan bahwa kegiatan tersebut dalam upaya memberikan stimulus mental bagi kita semua karena masih banyak agenda yang akan kita lakukan.

"Acara ini menjadi salah satu cara untuk mengideologisasi Bawaslu dalam diri anggota Bawaslu Kabupaten Kota se NTB," jelasnya.

Bawaslu menurut Suhardin, sedang mencari formula yang baru dengan permanennya Bawaslu kabupaten kota. Untuk menyelaraskan langkah bersama dan mentransformasikan semua ilmu yang diperoleh. 

Semua ini kata Suhardin harus dilandasi niat yang baik. Proses ini tidak dilihat dari sisi prosedural, namun dalam rangka memeprkuat komitmen bersama kita dlm kapasitas yang lebih baik.

"Tentu niat tulus ini untuk berbuat dalam proses pemilu agar mencapai hasil yang terbaik seperti harapan bersama," ujarnya.

Sedangkan Dr Hj Yuyun Nurul Azmi mengingatkan, penguatan kapasitas harus dilakukan secara utuh dalam kelembagaan seperti Bawaslu. Mulai dari struktural kelembagaan dari tingkat pusat hingga ke daerah bahkan jajaran Pengawas Pemilu Kelurahan.

Bimtek ini kata Yuyun, harus banyak menggali sehingga bisa menjadi bekal dalam mentransfer di jajarannya ke bawah. Pembagian tugas harus jelas sehingga tugas yang dilaksanakan tidak tumpang tindih.

"Komisioner dan Koordinator Sekretariat menjadi satu tim work yang harus solid. Agar semua kegiatan pengawasan berjalan baik," harapnya.

Kegiatan Bimtek yang diikuti anggota Bawaslu dan Koordinator Sekretariat Bawaslu Kabupaten Kota se NTB, diawali dengan olah raga pada pukul 06.00 pagi, pree test, penyampaian materi oleh sejumlah narasumber dari pimpinan Bawaslu Provinsi NTB dan diakhiri dengan post tes. (ZR.04)