• Breaking News

    Warga Ngali Tumpah Ruah Peringati Perang Ngali 1908

    Rakyat Ngali tumpah ruah dalam pawai peringati Perang Ngali

    Bima, Zona Rakyat.-
    Warga Desa Ngali tumpah ruah saat menggelar pawai akbar memperingati Perang Ngali yang ke 113 tahun. Peringati terjadinya "Perang Ngali" tahun 1908-1909 tersebut melalui seminar dan puncaknya dengan menggelar pawai bersama, Sabtu (20/2/2021) di Desa Ngali Kecamatan Belo Kabupaten Bima

    Kegiatan tersebut melibatkan warga Desa Ngali baik laki-laki maupun perempuan terdiri dari anak-anak, remaja juga pemuda Desa Ngali termasuk diantaranya siswa SDN, MIN, SMP/MTsN dan SMA. Selain itu diikut pula Ketua BPD Ngali, seluruh kepala sekolah dan guru se Desa Ngali, tokoh agama, Babinsa, Babinkamtibmas, Pemuda Panca Marga dan seluruh elemen rakyat Desa Ngali. 

    Kegiatan yang diprakarsai Karang Taruna Desa Ngali didukung Kepala Desa dan masyarakat Desa Ngali, guna mengenang bagaimana perjuangan dan perlawanan rakyat Ngali menghadapi penjajah Kolonial Belanda pada tahun 1908-1909.

    Ketua Karang Taruna sekaligus Ketua Panitia mengatakan, peringatan peristiwa perang Ngali ini dilaksanakan untuk mengenang bagaimana rakyat Ngali berjuang untuk mewujudkan kedaulatan dan keadilan yang dirampas Kolonial Belanda dengan Perjanjian Lange Contract (kontrak panjang).

    "Peringatan ini selain mengenang perjuangan rakyat Ngali juga untuk mengenalkan sejarah kepada masyarakat terutama pada anak-anak dan generasi muda Desa Ngali," katanya.

    Semangat dan perjuangan yang pernah digelorakan para pendahulu harus tetap terpatri dihati dan sabubari pemuda Ngali dalam membela kebenaran dan kedaulatan Bangsa.


    Kepala Desa Ngali khwan, S.Pd mengapresiasi hajatan sejarah tersebut dan mengajak seluruh rakyat Ngali untuk terus mencintai dan melestarikan sejarah yang diperjuangkan oleh para pejuang Ngali.

    "Momen peringatan ini sebagai sebuah pembelajaran berharga dalam memaknai perjuangan yang telah ditorehkan para pendahulu kita," ungkapnya. (ZR.04)

    Tidak ada komentar